Wali Kota (Walkot) Tangerang Selatan (Tangsel) dari fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) Airin Rachmi Diany berbicara soal mengatasi permasalahan banjir yang masih kerap terjadi di Tangsel.
Menurutnya, pengentasan banjir tidak bisa berjalan sendiri. Contohnya hanya mengatasi masalah banjir di Tangsel sendiri tanpa memperhatikan kondisi di sekitar daerah, seperti Bogor atau Depok.
Oleh karenanya, ia mengusulkan konsep integrasi di beberapa titik untuk mengatasi persoalan banjir yang tidak berkesudahan ini.
“Jadi kita bisa melihat dan memantau, oh di daerah ini alirannya terlalu cepat atau di daerah sini kurang apa. Karena dengan kondisi curah hujan yang sangat luar biasa ini kita bisa mempersiapkan,” ungkap Airin dalam video yang diunggah dalam kanal YouTube G24 Channel, Rabu (19/10/2022).
Selain akibat dari curah hujan yang tinggi, banjir juga banyak disebabkan oleh sifat masyarakat yang masih kurang memperhatikan lingkungan sekitar.
Salah satu kebiasaan buruk masyarakat yang menyebabkan banjir adalah membuang sampah sembarangan di sungai atau gorong-gorong.
Akibat kebiasaan itu, sebut Airin, kini banyak aliran air di gorong-gorong menjadi tersumbat karena sampah. Padahal seharusnya aliran air di gorong-gorong mengalir lancar.
“Kita harus bersama-sama membersihkan saluran gorong-gorong depan rumah masing-masing. Karena rata-rata banjir diakibatkan oleh sumbatan yang penuh dengan sampah dan menutup jalur air.
“Jadi bukan hanya soal administrasi dan komunikasi antara Bogor, Tangsel, Depok, maupun Kota Tangerang untuk mengatasi banjir ini. Ya susah-susah gampang untuk mengatasi 36 titik banjir ini. Kemarin sempat terjadi banjir, ternyata setelah dicek, di bagian hilirnya tercekik atau ada penyumbatan, jadi ya balik lagi terjadi banjir,” ujar Airin.
Untuk mengatasi hal tersebut, Airin bersama seluruh jajarannya, stakeholder, dan masyarakat sudah berupaya dengan memberi tanggul dan membuat beberapa tempat penampungan air buat menampung air yang meluap.
“Jadi ini menjadi pekerjaan rumah (PR) untuk kita, karena punya sembilan tandon atau situ alam, mulai dari Tandon Ciater dan Situ Pondok Jagung yang merupakan kerja sama dengan pemerintah. Selain itu juga ada revitalisasi beberapa situ dan tandon, seperti Situ Lengkong dan yang lainnya untuk tempat penampungan banjir di wilayah Tangsel.
“InsyaAllah, dengan bantuan tendon dan situ tersebut nanti Tangsel, Jabodetabek, dan Indonesia akan bebas banjir semuanya,” ucap politisi Golkar tersebut.
Karena kerja kerasnya itu, Airin dan jajarannya pun mendapatkan ucapan terima kasih dari warga Tangsel. Mereka mengaku senang dengan gerak cepat Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel dalam mengatasi banjir
“Pada saat banjir di perumahan yang datang di saat tahun baru, Ibu Airin datang ke tempat saya saat sore hari. Di situ Ibu Airin terlihat begitu cepat dalam mengambil keputusan dan sangat tepat,” ujar salah satu warga Tangsel yang terdampak banjir.
