G24NEWS.TV, JAKARTA — Sejak Qatar dipilih menjadi tuan rumah piala dunia 2022, negara berjuluk Al-Annabi atau The Maroons ini membangun tujuh stadion baru dari awal dan mengembangkan satu stadion yang ada.
Lantas delapan stadion yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 akan seperti ya nasibnya setelah perhelatan empat tahunan itu selesai?
BACA JUGA: Jalan-jalan Sambil Belajar Sejarah, Ayo Ziarah Makam Kehormatan Belanda di Indonesia
“Ya dibandingkan yang lain, (pembangunan stadion) relatif mahal karena pertama tidak punya kesebelasan,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengomentari proyek besar-besaran di Qatar itu.
Bukan hanya mahal, fasilitas yang disediakan di stadion itu juga sangat canggih. Misalnya fasilitas latihan dan area suporter dilengkapi dengan pendingin untuk mempertahankan suhu sedang.
“Stadion yang digunakan di setiap pertandingan, bahkan juga saya melihat beberapa stadion itu knocked down atau bisa dipindahkan,” ucap Airlangga.
Semua stadion untuk Piala Dunia 2022 ini semuanya menggunakan teknologi ramah lingkungan dengan energi surya untuk memenuhi kebutuhan energinya. Selain itu, setelah Piala Dunia, stadion yang dimiliki Qatar akan dibuat ulang sesuai dengan kebutuhan.
BACA JUGA: Produk Lokal Semakin Mendunia, Bola FIFA World Cup 2022 Asli Buatan Indonesia
Kemudian infrastruktur yang tidak dibutuhkan akan diberikan kepada negara-negara lain di seluruh dunia, khususnya negara berkembang yang membutuhkan pengembangan fasilitas olahraga.
Seperti Stadion 974 yang akan dibongkar untuk dipasang di Uruguay setelah Piala Dunia 2022 selesai.
Berikutnya Stadion Lusail juga akan diubah menjadi fasilitas masyarakat yang meliputi sekolah, toko, kafe, fasilitas olahraga dan kesehatan.
Pusat bangunan serbaguna ini akan menyediakan semua yang dibutuhkan orang di bawah satu atap stadion.
Begitu juga dengan stadion lainnya yang dimiliki Qatar yang akan dibongkar untuk proyek olahraga di seluruh dunia dengan tujuan untuk membantu mengembangkan infrastruktur olahraga.
Hal ini dilakukan karena menurut Pemerintah Qatar, mereka ingin membuat peninggalan atau warisan untuk dunia.
BACA JUGA: Setelah Jokowi, Airlangga Ikut Sebut Warna Kuning di Rapimnas Kadin: Kuat dan Maju
Berikut ini delapan stadion megah yang digunakan untuk Piala Dunia 2022 di Qatar:
1 Stadion Al Bayt atau Al Khor, berkapasitas: 60.000.
2. Stadion Al Janoub atau Al Wakrah, berkapasitas: 40.000.
3. Stadion Ahmed bin Ali atau Umm Al Afaei, berkapasitas: 40.000.
4. Stadion Education City atau Al Rayyan Education City, berkapasitas: 40.000.
5. Stadion 974 di Doha, berkapasitas: 40.000.
6. Stadion Internasional Khalifa di Doha, berkapasitas: 40.000.
7. Stadion Lusail Iconic di Lusail, berkapasitas: 80.000.
8. Stadion Al Thumama di Doha, berkapasitas: 40.000.
Kira-kira Indonesia kebagian nggak nih stadion canggih dari Qatar ini?
