G24NEWS.TV, JAKARTA – Ketua DPP Golkar Dave Laksono meminta peserta Pemilu sebaiknya mengikuti Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) yang telah ada soal nomor urut capres dan cawapres.
Hal ini disampaikannya merespons pernyataan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengusulkan agar penentuan nomor urut calon presiden dan wakil presiden tidak diundi.
“Kan sudah ada PKPU-nya, ikuti saja peraturan yang sudah dibuat,” ujar Dave Laksono, Sabtu (4/11/2023).
Dave menyebut aturan yang terdapat dalam PKPU telah disepakati bersama, sehingag perlu dijalankan demi kelancaran Pemilu.
“Peraturan kan telah dibuat dan sepakati bersama, jadi agar dijalankan demi kelancaran pemilu,” tuturnya.
Sebelumnya, Jazilul Fawaid mengusulkan agar penentuan nomor urut capres dan cawapres nantinya tidak diundi, melainkan disepakati bersama.
“Nanti pengundian nomor urut pasangan calon lebih baik partai-partai koalisi berembuk saja, nggak usah diundi,” ujar Jazilul di DPP PKB, Jakarta, Jumat (3/11/2023).
Tidak Diundi
“Kalau itu kan dirembukkan aja antar capres kan, kan urutannya 1, 2, dan 3 kan. Nggak mungkin 101, 102, 103. Nah dari komposisi koalisi-koalisi partai yang ada menunjukkan cocok gitu”.
“Nanti nggak sesuai dengan harapan. Tapi yang jelas kalau kita yang PKB berharap Pak Anies nomor satu. Dan nanti jadi juara satu”.
Email: Nyomanadikusuma@G24 News
Editor: Lala Lala