HeadlineNasional

Ini 4 Alasan Ridwan Kamil Gabung Golkar: Simbol Partai Tengah

255
×

Ini 4 Alasan Ridwan Kamil Gabung Golkar: Simbol Partai Tengah

Share this article
Ridwan Kamil, Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih
Ridwan Kamil, Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Partai Golkar

G24NEWS.TV, JAKARTA – Ridwan Kamil, gubernur Jawa Barat resmi menjadi Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih sekaligus co-chair Badan Pemenangan Pemilu, ini alasan mengapa dia akhirnya memilih gabung Partai Golkar.

“Saya sebenarnya tidak meminta, yang penting terserah. Tapi Pak Airlangga baik banget menempatkan saya pada posisi sebagai wakil ketua umum bidang penggalangan pemilih dan co-chair Bapilu,” ujar Ridwan Kamil, dalam konferensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta.

Emil mengatakan, dirinya akhirnya bergabung dengan Partai Golkar untuk meneruskan pengabdian pada masyarakat, namun kini melalui jalur partai.

Dia punya empat alasan mengapa dirinya berlabuh di partai berlambang pohon beringin itu. Menurut Emil, Partai Golkar adalah partai yang selama ini sangat kuat menyimbolkan partai tengah, dan menghindari politik identitas.

“Pertama Golkar Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang pancasilais, partai terbuka sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya,” ujar dia.

Kedua kata Emil, Partai Golkar menunjukkan sejarah panjang sebagai institusi yang terhormat. Sehingga besar kecil atau maju mundurnya tergantung dari individunya. “Jika individu (dalam partai politik) berkualitas maka yang diuntungkan adalah Indonesia, karena partai politik akan mengambil keputusan-keputusan yang menyangkut hajat hidup kita,” ujar dia.

Baca Juga  Setelah Tolak Israel, Apakah Indonesia Tetap jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20? 

Alasan ketiga menurut Emil adalah komunikasi dengan Ketua Umum Airlangga Hartarto yang berjalan sangat baik. Menurut dia banyak diskusi yang dilakukan tidak hanya urusan pekerjaan sebagai gubernur dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, tapi juga hubungan personal.

“Waktu saya ada musibah, beliau datang lebih dari sekali menyampaikan simpati. Bagi saya itu kemanusiaan, kehumanisasian Pak Airlangga yang sangat saya apresiasi. Jadi dalam politik tidak semua matematika,  ada hal-hal kemanusiaan,” ujar dia.

Alasan Ridwan Kamil gabung Partai Golkar berikutnya adalah, dia merasa bahwa partai inilah yang selalu membangun kekaryaan progresif yang dirasa sesuai dengan karakter dirinya. “Nah itu mah saya banget. Saya orangnya nggak bisa diam inginnya membangun membereskan yang semrawut meluruskan yang bengkok,” ujar dia.

Inovasi Airlangga Hartarto

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Ridwan Kamil
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Ridwan Kamil

Menurut Emil, Partai Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto banyak melakukan inovasi, termasuk Yellow Clinic dan Golkar Institute.  Kedua hal itu menurutnya menjadi hal konkrit yang dilakukan partai agar bisa berkontribusi pada masyarakat.

Baca Juga  Airlangga Hartarto Tegaskan Target Partai Golkar: 20 Persen Kursi di Pileg 2024

“Ada yellow clinic ada Golkar Institut. Bagi saya itu keren, karena Generasi Z generasi muda butuh sebuah narasi-narasi aksi-aksi yang konkrit, bukan hanya pencitraan bukannya urusan-urusan retorika tapi sebuah implementasi dari semangat partai,” ujar dia.

Menurut dia, partai setidaknya mempunyai tiga fungsi, yaitu kontestasi kekuasaan, edukasi demokrasi dan pelayanan publik. Sekarang ini kata dia, fungsi pertama saja yang terlihat, namun fungsi lain yaitu edukasi dan pelayanan publik tidak dijalankan.

“Jangan partai itu hadir menjelang Pemilu saja. Makanya tadi Yellow Clinic itu keren, enggak nunggu Pemilu sudah hadir seperti Puskesmas,” ujar dia.

Fungsi untuk mengedukasi demokrasi ke masyarakat dilaksanakan oleh Golkar Institute, “Kita butuh generasi baru lebih melek, lebih bagus, argumentasi dan lain sebagainya,” ujar dia.

 

banner 325x300