Nasional

Jalan Utama Macet, Jemaah Haji Lansia Digendong Pendamping

278
×

Jalan Utama Macet, Jemaah Haji Lansia Digendong Pendamping

Share this article
Jemaah memilih untuk turun dan jalan menuju hotelnya didampingi petugas karena ada kemacetan di sekitar Mahbas Jin, Makkah, Jumat (30/6/2023). Foto: Kemenag
Jemaah memilih untuk turun dan jalan menuju hotelnya didampingi petugas karena ada kemacetan di sekitar Mahbas Jin, Makkah, Jumat (30/6/2023). Foto: Kemenag

G24NEWS.TV, JAKARTA – Jemaah haji Indonesia yang memilih Nafar Awal hari ini, Jumat (30/6/2023) kembali ke hotelnya di Makkah, menyusul kemacetan yang terjadi di jalur utama, terutama di Mahbas Jin.

Nafar Awal adalah pilihan untuk kembali ke Makkah pada 12 Zulhijah setelah menginap (mabit) dua malam di Mina.

Ada juga pilihan Nafar Tsani, kembali dari Mina ke Makkah pada 13 Zulhijah.

Sekitar 50% jemaah memilih Nafar Awal dan mulai berangkat sejak jam 07.00 waktu Arab Saudi.

Terjadi kemacetan di kawasan sekitar hotel jemaah, terutama di Mahbas Jin.

“Alhamdulillah, jemaah hari ini mulai tiba di Makkah. Di Mahbas Jin cukup padat, ada kemacetan, dan jemaah memilih untuk turun dan jalan menuju hotelnya,” terang Staf Khusus Menteri Agama Ishfah Abidal Aziz yang ikut mengawal dan mengatur pergerakan jemaah di Mahbas Jin, Jumat (30/6/2023), seperti dilansir dari laman resmi Kementerian Agama.

Baca Juga  Indonesia Gagal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Ini Sikap Partai Golkar

“Petugas haji berjaga untuk ikut mengatur dan mengawal pergerakan jemaah jalan dari bus menuju hotelnya,” sambungnya.

Jalur Utama Jemaah Haji

Kawasan Mahbas Jin menjadi salah satu jalur utama jemaah haji dari berbagai negara yang ingin ke Masjidil Haram.

Menurut Ishfah yang juga akrab disapa Gus Alex, jemaah dari berbagai negara yang berjalan dan memadati ruas jalan menuju Masjidil Haram ikut memperlambat laju bus ke Mahbas Jin.

Baca Juga  Jelang Natal dan Tahun Baru, 31 Jalur Rute Penerbangan Riau dan Papua Beroperasi Kembali

“Karena memang lokasi titik macet ke hotel sudah relatif dekat, jemaah haji Indonesia memilih turun dan jalan ke pemondokannya,” jelas Gus Alex.

“Petugas berjaga membantu jemaah, memastikan mereka aman berjalan hingga hotelnya,” sambungnya.

Gus Alex mengimbau jemaah untuk berhati-hati saat berjalan. Setibanya di hotel, jemaah agar beristirahat dan tidak langsung ke Masjid Haram untum Tawaf Ifadah

“Jemaah yang masa tinggal di Makkahnya masih cukup lama, agar beristirahat dulu di hotel”.

“Tidak perlu terburu-buru Tawaf Ifadah karena Masjidil Haram sangat padat,” tandasnya.

Email: Nyomanadikusuma@G24 News

Editor: Lala Lala

banner 325x300