G24NEWS.TV, JAKARTA – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan situasi dan opsi soal Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih terbuka.
“Situasi masih terbuka, opsi masih terbuka karena masih ada waktu setidaknya enam bulan ke depan. Sambil menanti jadwal resmi, komunikasi masih berjalan secara baik, demikian juga partai di luar KIB,” jelas Airlangga, seusai pertemuan KIB, di kediamannya, di Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Kamis (27/4/2023) malam.
Yang pasti, jelas Menko Perekonomian ini, tujuan KIB adalah membangun Indonesia yang lebih kuat dan mandiri, serta membangun persatuan untuk melakukan pembangunan jangka panjang 2025-2045.
Meski demikian, Ketua Umum Partai Golkar mengatakan pihaknya menghargai keputusan PPP yang telah mendukung Capres Ganjar Pranowo.
“KIB tidak akan mencampuri urusan masing-masing, Rapimnas bagian dari PPP, Golkar ada Munas dan ada juga mekanisme di PAN,” jelas Airlangga.
KIB Masih Perlu Waktu Berunding
Airlangga mengatakan mengenai keputusan KIB soal Capres di Pilpres tahun depan, pihaknya akan berkomunikasi dan berunding dengan masing-masing ketua umum partai anggota.
“KIB menampung seluruh aspirasi yang dibawa partai masing-masing karena KIB adalah keluarga,” jelasnya.
“Masih diperlukan pembicaraan-pembicaraan lanjutan. Kami sudah berkomunikasi dengan koalisi besar atau koalisi kebangsaan,” terangnya.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan pertemuan ini membahas kelanjutan hasil perbincangan di Kantor PAN sebelum Lebaran.
Sementara itu, Ketua Umum PPP Mardiono mengatakan PPP telah melakukan rangkaian kegiatan sejak hari ketiga Idulfitri.
Mulai dari silaturahmi, rapat harian dan lanjut dengan rapat pimpinan nasional.
“Hasilnya, seperti yang kami umumkan. Hasil Rapimnas harus disampaikan kepada publik. Tidak mungkin dikantongi,” jelasnya, menjawab sikap KIB Soal Piplres 2024.
Sebagaimana dalam keputusan Rapimnas, jelasnya, ada empat yang diamanatkan kepada dewan keputusan.
Salah satu keputusannya adalah mendukung Calon Presiden Ganjar Pranowo.
Namun, dia mengatakan komunikasi intens masih terus dilakukan antara anggota Koalisi Indonesia Bersatu.
Selain itu, pihaknya juga masih terus membangun komunikasi dengan partai anggota Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).
Saat ini, dua partai bergabung ke Koalisi KIR, yaitu Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).*
Email: Nyomanadikusuma@G24News
Editor: Lala Lala
