Politik

Tokoh Masyarakat Dukung Politisi Golkar Abdul Razak Jadi Gubernur Kalteng 2024-2029

199
×

Tokoh Masyarakat Dukung Politisi Golkar Abdul Razak Jadi Gubernur Kalteng 2024-2029

Share this article
Politisi Golkar Abdul Razak menerima dukungan dari Angkatan Penerus Perjuangan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (APP GMTPS) untuk mencalonkan diri menjadi Gubernur Kalteng 2024-2029. Foto: Golkar
Politisi Golkar Abdul Razak menerima dukungan dari Angkatan Penerus Perjuangan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (APP GMTPS) untuk mencalonkan diri menjadi Gubernur Kalteng 2024-2029. Foto: Golkar

G24NEWS.TV, JAKARTA – Sejumlah tokoh dan organisasi kemasyarakatan mendukung politisi Partai Golkar Abdul Razak maju menjadi bakal calon Gubernur Kalimantan Tengah periode 2024-2029 di Pemilu mendatang.

Abdul Razak dinilai berbagai kalangan dinilai sosok yang mempunyai kompetensi, serta mampu menjawab berbagai tantangan, untuk memimpin Kalimantan Tengah lima tahun kedepan.

Politisi senior kelahiran Pangkalan Bun 10 November 1949 itu telah berpengalaman selama 30 tahun di pemerintahan maupun di lembaga legislatif.

Dia juga pernah menempati sejumlah posisi strategis, mengerti persoalan masyarakat maupun persoalan pembangunan daerah.

Abdul Razak juga sukses mengantar putera keduanya, Fairid Naparin sebagai Walikota Palangka Raya priode 2018-2023.

Dukungan yang datang kepada Razal berasal dari  tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun organisasi masyarakat dan berbagai kalangan lainnya, untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Kalteng Tahun 2024- 2029.

Contohnya, dari Angkatan Penerus Perjuangan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (APP GMTPS). Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalteng H.Ahmad Syar’i, anggota legislatif di DPRD Kalteng.

Sedangkan dari organisasi masyarakat datang dari Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kalteng dan Persatuan Pensiunan Kehutanan (Pershutindo) Kalimantan Tengah.

Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Kalteng, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Kalteng, Buddhayana Indonesia Palangka Raya, serta Kelompok Pendeta dari sejumlah Gereja di Palangka Raya.

Baca Juga  Jerry Sambuaga Didapuk Jadi Ketua Under Fourty (U-40) Partai Golkar

Kaum Milenial Juga Mendukung

Dukungan juga datang dari kaum milenial Kalteng yang tergabung dalam Milenial For Abdul Razak (MFAR), kemudian dari Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Kalteng.

Sejumlah kalangan menilai, langkah tepat DPD Partai Golkar Kalimantan Tengah mengajukan Abdul Razak sebagai Calon Gubernur Kalteng priode 2024-2029.

Ketua DPP Paguyuban Keluarga Besar Flobamora Provinsi Kalteng periode 2023-2028 Gregorius Doni Senun menilai, sosok Abdul Razak layak untuk menjadi Gubernur Kalteng.

“Sosok Abdul Razak yang merupakan tokoh masyarakat dan saat ini Wakil Ketua DPRD Kalteng tiga periode, layak menjadi Gubernur Kalteng,” jelasnya, seperti dilansir dari Golkarpedia, Kamis (28/9/2023).

Menurut Gregorius, anggota Paguyuban Keluarga Flobamora terdiri dari masyarakat suku kepulauan Flores, Sumba, Timor, dan Alor, yang berdomisili di Kalteng, sekitar 3.000 Kepala Keluarga (KK) sebagian besar bekerja di sektor perkebunan dan pertambangan di Bumi Tambun Bungai ini, sesuatu potensi yang besar bagi pembangunan Kalteng ke depan.

Dewan Penasehatan Peguyuban Kulowargo Wong Jowo (Pakuwojo) Kalteng Arief Budiatmo menyebut, figur Abdul Razak merupakan orang yang saat ini dianggap tepat, baik dari sisi pengalamannya dan kemampuannya di bidang birokrasi dan politik.

Baca Juga  Andi Rio Apresiasi Pengusutan Kasus Penyerangan Polres Jeneponto Sulsel

Dengan pengalaman yang dimilikinya, Arief menilai politikus kawakan tersebut pantas menjadi Gubernur Kalteng. Abdul Razak butuh kesempatan, kepercayaan serta dukungan dari masyarakat untuk memimpin provinsi Kalteng.

’Sosok Pak Razak tidak perlu diragukan lagi oleh masyarakat, tidak terkecuali orang-orang Jawa yang sudah menetap di Kalteng yang jumlahnya 34 persen dari penduduk Kalteng, dan memiliki hak pilih,” terang Arief.

Selain memiliki pengalaman yang luas sebagai modal seorang pemimpin membangun daerah, Abdul Razak dianggap sosok yang mampu mengayomi seluruh elemen masyarakat Kalteng yang terdiri dari berbagai macam latar belakang.

Menurut Djudae Anoem, Bupati Gunung Mas priode 2003-2008, perlunya figur berpengalaman memimpin Kalteng dikarenakan tantangan pembangunan ke depan akan semakin besar, seiring dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur.

Jika Abdul Razak mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk menjadi pemimpin Kalteng, Djudae Anoem yakin figur tersebut mampu menjawab berbagai tantangan pembangunan ke depan yang semakin besar.

Email: Nyomanadikusuma@G24 News
Editor: Lala Lala

banner 325x300