Daerah

Mengenal Ragam Pakaian Adat Sumatera Utara: Identik dengan Ulos

657
×

Mengenal Ragam Pakaian Adat Sumatera Utara: Identik dengan Ulos

Share this article
Pakaian Adat Uis Gara Batak Karo
Pakaian Adat Uis Gara Batak Karo

G24NEWS.TV, JAKARTA — Indonesia memiliki beragam pakaian adat tradisional yang biasa digunakan saat acara-acara penting mulai dari upacara adat, pernikahan maupun gelaran budaya daerah.

Menjelang HUT ke-78 RI, G24NEWS menyajikan ulasan mengenai pakaian adat Sumatera Utara yang beragam namun identik dengan kain ulos.

Kali ini, G24NEWS TV akan menyajikan empat pakaian adat tradisional Sumatera Utara di antaranya Ulos adat Batak Toba, Uis Gara Batak Karo, Angkola dan Hiou Simalungun.

1. Ulos Batak Toba

Pakaian adat Ulos Batak Toba adalah pakaian adat tradisional yang digunakan suku Batak Toba, salah satu suku Batak yang bermukim di wilayah Danau Toba, Sumatera Utara.

Pakaian adat ini terdiri dari kain ulos yang merupakan kain tenun tradisional khas Sumatera Utara. Kain ulos yang digunakan Suku Batak Toba biasanya menggunakan benang berwarna putih, hitam, emas, merah atau perak.

Ulos yang digunakan pria dan wanita memiliki makna yang dilambangkan sebagai wujud kesatuan hati.

Baca Juga  Pesan Taufan Pawe untuk Kader Golkar Kepulauan Selayar
Pakaian Adat Batak Toba
Pakaian Adat Batak Toba

Kain ulos pada pakaian adat Batak Toba mulai dari bagian atas sampai bawah. Pakaian adat pria bagian atas disebut ampe-ampe. Bagian bawahnya disebut singkot.

Sementara wanita, bagian atas berupa hoba-hoba dan bagian bawah adalah haen.

Pakaian adat Batak Toba biasanya dilengkapi aksesoris baik untuk pria maupun wanita.

Pakaian adat ini biasanya digunakan pada acara-acara adat seperti pernikahan, pertemuan adat, upacara kematian dan acara keagamaan.

2. Angkola Batak Simalungun

Pakaian adat Batak Simalungun yakni Angkola dan tetap identik dengan penggunaan ulos.

Pakaian adat Angkola untuk wanita didominasi warna merah yang cukup mencolok dan mengenakan selendang yang diselempangkan di badan.

Sementara untuk laki-laki, hiasan kepalanya menyerupai mahkota.

Pakaian Adat Suku Angkola
Pakaian Adat Suku Angkola

3. Uis Gara Batak Karo

Pakaian Uis Gara merupakan pakaian adat suku Batak Karo. Uis diartikan sebagai kain dan gara berarti merah dalam bahasa Karo.

Uis merupakan kain tenun tradisional dengan pola dan warna khas yang dipadukan dengan hitam atau putih. Untuk motif kain, benang yang digunakan adalah warna perak dan emas.

Baca Juga  Tokoh Golkar Edi Langkara Dukung Pulau Mtumya jadi Destinasi Wisata Halmahera Tengah

serta memiliki makna mendalam. Sedangkan Gara merupakan selendang panjang yang terbuat dari kain Uis dan diikatkan di pundak atau di kepala.

Pakaian Adat Uis Gara Batak Karo
Pakaian Adat Uis Gara Batak Karo

Di bagian bawah, ada kain penutup tubuh yang juga merupakan bagian dari Uis Gara.

Uis Gara memiliki kegunaan masing-masing seperti untuk upacara kematian, peresmian bangunan maupun pesta perkawinan.

4. Kain Hiou Batak Simalungun

Pakaian adat khas Batak Simalungun adalah kain Hiou yang merupakan kain tenun asal Simalungun.

Pakaian adat Batak Simalungun
Pakaian adat Batak Simalungun

Kain Hiou digunakan sebagai penutup badan dan dilengkapi hiasan pendukung.

Untuk laki-laki, hiasan pendukung disebut gotong dan untuk perempuan disebut bulang yang dilengkapi kain pelengkap berupa Suri-suri.

Demikian informasi seputar pakaian adat Sumatera Utara yang identik dengan ulos. Semoga menambah informasi ya!

banner 325x300