G24NEWS.TV, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi Golkar Hetifah Sjaifudian mengatakan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) diharapkan dapat memaksimalkan penggunaan anggaran untuk kepentingan literasi masyarakat.
Hal ini sehubungan dengan keputusan Komisi X DPR RI yang telah sepakat bahwa Perpustakaan Nasional (Perpusnas) memperoleh pagu definitif tahun 2024 sebesar Rp725,8 miliar.
“Kami berharap, dengan alokasi anggaran tersebut, program-program peningkatan literasi untuk generasi bangsa bisa dimanfaatkan dengan penuh,” jelas Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian, saat memimpin Rapat Dengar Pendapat Komisi X DPR dengan Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando di Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (13/9/2023).
Keputusan ini diterbitkan dalam Surat Pimpinan Badan Anggaran Nomor B/11091/AG.05.02/09/2023 tanggal 11 September 2023 perihal Penyampaian Hasil Pembahasan RUU APBN 2024.
Minat Baca Masyarakat
Dia mengatakan upaya ini penting dilakukan pada tahun mendatang agar minat baca di kalangan pemuda semakin menyebar dan meluas.
“Kami yakini bahwa dengan anggaran yang ada yang sebesar Rp725 miliar ini, Pak Syarif (Kepala Perpusnas) dan kawan-kawan tetap mampu memanfaatkannya secara maksimal dan (memberikan) terobosan-terobosan maupun kinerja yang baik untuk meningkatkan literasi di masyarakat kita juga bisa menjadi contoh untuk gerakan perpustakaan di (berbagai) negara-negara,” ungkap Hetifah.
Sebagai informasi, Perpusnas memperoleh pagu definitif tahun 2024 sebesar Rp725.830.194.
Besaran pagu tesebut akan dibagi untuk lima unit kerja Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Pertama, Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi sebesar Rp144,79 miliar.
Kedua, Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan sebesar Rp275,32 miliar.
Ketiga, Sekretariat Utama sebesar Rp231,23 miliar.’
Keempat, Unit Kerja Mandiri sebesar Rp46,21 miliar.
Unit kerja kelima, UPT Perpustakaan Bung Karno dan Bung Hatta sebesar Rp28,25 miliar.
Email: Nyomanadikusuma@G24 News
Editor: Lala Lala
