Ekonomi

Ahmed Zaki Iskandar: Kepulauan Seribu Berpotensi Besar Kembangkan Blue Carbon dan Pariwisata

127
×

Ahmed Zaki Iskandar: Kepulauan Seribu Berpotensi Besar Kembangkan Blue Carbon dan Pariwisata

Share this article
Ketua DPD Golkar DKI Ahmed Zaki Iskandar. Foto: Ist
Ketua DPD Golkar DKI Ahmed Zaki Iskandar. Foto: Ist

G24NEWS.TV, JAKARTA – Ketua DPD Golkar DKI Ahmed Zaki Iskandar menyebut adanya dua potensi besar di Kepulauan Seribu yang bisa dioptimalkan pemerintah yang akan memberikan dampak peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat.

Potensi-potensi yang bisa dimanfaatkan tersebut ada di sektor blue carbon dan pariwisata.

Di sektor pariwisata, melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 1992 tentang Penataan dan Pengelolaan Kepulauan Seribu Kotamadya Jakarta Utara yang dicabut, akan menjadikan pembangunan di daerah tersebut lebih fleksibel.

Serta, 110 pulau yang dihuni oleh lebih dari 28.000 jiwa, Kepulauan Seribu akan menjadi destinasi wisata yang menjanjikan.

“Selain pariwisata, ada potensi carbon trade atau perdagangan karbon. Salah satu yang paling besar adalah dari blue carbon, melalui ekosistem pesisir dan laut, seperti mangrove. Ini harus diatur dengan baik dan benar. Sehingga, membawa kemaslahatan bagi masyarakat di kawasan Kepulauan Seribu,” ujar Ahmed Zaki dalam keterangan tertulis, Senin (4/12/2023).

“Ada lebih dari 200 pulau yang masih perawan, setiap sudut menyimpan keunikan dan keindahan yang tak tergantikan. Ini jadi potensi, harus mulai dengan pembangunan infrastruktur, sekarang masih banyak kapal-kapal yang tidak memadai untuk bawa penumpang. Ini perlu difasilitasi,” sambungnya.

Baca Juga  Ahmed Zaki: Semua DPD Golkar Solid Dukung Ketum Airlangga Hartarto

Bang Zaki, sapaan akrab Ahmed Zaki yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Partnerships in Environmental Management for the Seas of East Asia (PEMSEA) sebelumnya telah sukses memaksimalkan potensi di daerah pesisir Kabupaten Tangerang, salah satunya di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk.

Desa nelayan yang awalnya kumuh dan terisolir telah disulap menjadi kawasan pariwisata yang banyak dikunjungi masyarakat.

Tentu banyak hal yang dilakukan, seperti bedah rumah, membangun sarana dan prasarana penunjang, pembangunan fasilitas sanitasi yang layak, hingga pelatihan UMKM.

Potensi ini benar-benar dimanfaatkan, hingga sepanjang semester I 2023, Desa Ketapang mencatatkan pendapatan ekonomi mencapai Rp 1,47 miliar.

Hal yang sama bisa diterapkan untuk Kepulauan Seribu untuk mengembangkan potensi ekonomi, sosial, dan kemasyarakatan di sana.

Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah

Bahkan, Kepulauan Seribu ini bisa menjadi tambahan opsi peningkatan pendapatan asli daerah.

“Memang harus dimulai dari dasarnya dulu untuk menjadikan Kepulauan Seribu jadi destinasi wisata yang nyaman bagi pengunjung. Saya yakin banyak orang yang jatuh cinta sama pulau-pulau di sana, tapi yang jadi hambatan itu fasilitas dasar yang masih kurang layak,” tambahnya.

Baca Juga  Gebyar IKMA 2023, Wujud Nyata Kemenperin Apresiasi Peran Besar IKM

Sementara itu, perdagangan karbon merupakan kegiatan jual beli kredit karbon, di mana pembeli adalah industri yang menghasilkan emisi karbon melebihi batas.

Penjualnya adalah daerah yang memiliki lahan untuk menyerap karbon, contohnya Tangerang.

Bang Zaki mengatakan, Tangerang memiliki potensi mangrove seluas 219 hektar dengan penyerapan karbon 950 ton/hektar, artinya karbon yang diserap sekitar 208.050 ton.

Jika setiap ton dikenakan biaya USD 50, maka valuasinya adalah USD 10,4 juta atau Rp 161,2 miliar (kurs Rp 15.500).

“Dengan luas perairan sekitar 6.997,5 kilometer persegi, Kepulauan Seribu bisa menjual kredit karbon ke daratan Jakarta atau kawasan lain. Ini dapat meningkatkan pendapatan daerah sekaligus pembangunan di Kepulauan Seribu,” terangnya.

“Jangan hanya rencana-rencana saja yang digabungkan, Perpres 61/2011 dan 91/2021 sudah ada, kita harus mulai aksi untuk bisa menjadikan Kepulauan Seribu menjadi kawasan potensi ekonomi baru,” pungkas Bang Zaki. (RMOL/Kabar Golkar)

Email: Nyomanadikusum@G24 News
Editor: Lala Lala

banner 325x300