Politik

Ace Hasan Ikut Dorong Kedepankan Gagasan Bukan Perasaan di Pemilu 2024

136
×

Ace Hasan Ikut Dorong Kedepankan Gagasan Bukan Perasaan di Pemilu 2024

Share this article
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Tubagus Ace Hasan Syadzily (Kang Ace). Foto: golkar.indonesia
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Tubagus Ace Hasan Syadzily (Kang Ace). Foto: golkar.indonesia

G24NEWS.TV, JAKARTA – Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily sepakat dengan pernyataan Presiden Joko Widodo agar semua pihak dalam Pemilihan Umum 2024, mengedepankan gagasan dari pada melibatkan perasaan.

Dia mengatakan Pemilu seharusnya dijadikan pertarungan ide dan gagasan melalui program-program yang konkret kepada masyarakat, bukan berdasarkan perasaan.

Ace Hasan mengatakan melibatkan perasaan dalam pesta demokrasi dan memilih pemimpin bisa menyebabkan pemilih tidak objektif, sehingga tidak melihat dengan jelas program yang disampaikan.

“Yang harus dikedepankan adalah tentu pertarungan gagasan dan ide serta tawaran program-program kepada masyarakat, bukan karena misalnya bawa perasaan atau baper,” jelas Ace di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (7/11/2023).

Jika mengedepankan gagasan, tambahnya lagi, maka peserta Pemilu dan masyarakat akan fokus pada program pembangunan. Hal ini, menurutnya, juga akan berdampak positif ketika Pilpres terlah selesai karena tidak akan ada konflik dan ketegangan politik.

Baca Juga  DPD Partai Golkar Jawa Barat Siapkan Anak Muda jadi Saksi di TPS

Banyak Drakor Politik

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengajak semua pihak untuk bertarung ide dan gagasan dalam pesta demokrasi, bukan pertarungan perasaan karena demokrasi yang dijalankan seharusnya demokrasi yang membangun bangsa.

“Kalau yang terjadi pertarungan perasaan, repot semua kita. Tidak usah saya teruskan karena nanti ke mana-mana,” jelasnya, saat memberikan sambutan dalam perayaan Puncak HUT ke-59 Golkar, di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin (6/11/2023) malam.

Jokowi mengatakan Indonesia harus membangun demokrasi yang menghasilkan solusi terhadap masalah-masalah bangsa dan yang menghasilkan strategi untuk kemajuan bangsa. ”

Baca Juga  Pengawas Pemilu Diminta Rajin Memitigasi Kerawanan

“Karena yang saya lihat akhir-akhir ini, yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya, terlalu banyak drakornya, terlalu banyak sinetronnya. sinetron yang kita lihat. Mestinya kan pertarungan gagasan, mestinya pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan,” lanjutnya,

“Saat ini kita sudah memasuki tahun politik, tahun Pemilu dan saya ingin kita semuanya memiliki pandangan yang sama. Memilik pandangan yang sama bahwa dalam demokrasi yang namanya kompetisi politik itu biasa, itu wajar”.

“Dan  ingat mulai dari sekarang yang kita pegang betul nanti jika memang, jangan jumawa, kalau kalah juga jangan murka,” sambungnya.

Email: Nyomandikusuma@G24 News

Editor: Lala Lala

banner 325x300