Internasional

Korban Gempa Maroko Terus Bertambah, Hampir 2.500 Warga Meninggal Dunia

199
×

Korban Gempa Maroko Terus Bertambah, Hampir 2.500 Warga Meninggal Dunia

Share this article
Gempa berkekuatan 6,8 skala Richter mengguncang pegunungan High Atlas di Maroko sekitar pukul 23.00 waktu setempat Jumat (8/9/2023). Foto: Ist
Gempa berkekuatan 6,8 skala Richter mengguncang pegunungan High Atlas di Maroko sekitar pukul 23.00 waktu setempat Jumat (8/9/2023). Foto: Ist

G24NEWS.TV, JAKARTA – Korban gempa Maroko masih bertambah, Hai ini, Senin (11/9/2023), jumlah korban meninggal dunia telah hampir mencapai 2.500 orang.

Kawasan pedesaan di pegunungan Atlas Maroko Jumat (8/9/2023) hampir tengah malah waktu setempat diguncang gempa bumi magnitudo 6,8.

Pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri Maroko memperbarui jumlah korban tewas dari sekitar 2.000 di akhir pekan lalu menjadi 2.497 orang tewas dan 2.476 warga luka-luka.

Seperti dilansir dari Euronews, negara negara Eropa telah mengirimkan bantuan menyusul bencana gempa  yang menghancurkan rumah-rumah, memblokir jalan-jalan dan menghapus seluruh desa dari peta.

Baca Juga  Indonesia Sering Gempa Bumi, Ini yang Harus Dipersiapkan

Tentara dan pekerja bantuan kini berlomba untuk mencapai daerah terpencil di Pegunungan Atlas yang mungkin hampir seluruhnya hancur.

Sementara itu, penduduk setempat menggali puing-puing – seringkali hanya dengan sekop dan tangan kosong – untuk mencari korban yang selamat.

PBB memperkirakan 300.000 orang terkena dampak gempa berkekuatan 6,8 skala richter yang terjadi pada Jumat malam, dan beberapa warga Maroko mengeluh di media sosial bahwa pemerintah tidak mengizinkan lebih banyak bantuan dari luar.

Kru bantuan internasional siap untuk dikerahkan pada Minggu malam, namun beberapa di antaranya menjadi frustrasi menunggu pemerintah secara resmi meminta bantuan.

Baca Juga  Misi kemanusiaan Indonesia untuk Gempa Turki Tiba, Korban Jiwa Sudah Lebih 20.000 Orang

Mereka juga kesulitan membawa mesin ke daerah-daerah terpencil untuk menjangkau korban gempa Maroko.

Pemerintah Maroko mengatakan sejauh ini mereka telah menerima bantuan dari empat negara – Inggris, Spanyol, Qatar dan UEA, dan Prancis mengumumkan akan mengirimkan 5 juta euro pada Senin pagi.

“Maroko adalah negara berdaulat dan terserah pada negara tersebut untuk mengatur bantuan,” kata Menteri Luar Negeri Prancis Catherine Colonna, seraya merinci bahwa Rabat tidak menolak bantuan apa pun.

Email: Nyomanadikusuma@G24 News

Editor: Lala Lala

 

banner 325x300