Politik

Airlangga Hartarto Disebut Mampu Jaga Marwah Golkar

285
×

Airlangga Hartarto Disebut Mampu Jaga Marwah Golkar

Share this article
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Foto: Ist
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Foto: Ist

G24NEWS.TV, JAKARTA – Airlangga Hartarto ditugaskan instansi tertinggi partai dalam mengembalikan ‘positioning’ Partai Golkar. Sejalan dengan hal ini, Airlangga Hartarto dinilai berpotensi maju sebagai Calon Wakil Presiden pada Pemilu 2024. Dikutip dari pembicaraan Antony Z. Abidin dengan Airlangga, ia menyebut majunya Ketua Umum Partai Golkar itu sebagai pendamping Prabowo Subianto sebagai Wakil Presiden akan realistis. Pasalnya, hal ini tidak terlalu menyimpang dari amanah Munas, Rapimnas, serta Rakor Partai Golkar beberapa waktu lalu.

“Lebih realistik lagi jika Ketua Umum Golkar yang jadi Wakil Presidennya,” ujar Antony, Wakil Gubernur Jambi periode 2005-2010.

Airlangga Hartarto disebut mampu menjaga marwah Golkar sebagai partai besar. Antony menyebut, Airlangga dapat mengkondisikan tantangan, masalah, konsekuensi kepartaian, hingga pribadi.

Baca Juga  Survei New Indonesia: Elektabilitas Prabowo-Gibran di Atas 50% Jelang Akhir 2023

Terkait dukungan Partai Golkar untuk Prabowo, Airlangga menyebut Prabowo Subianto adalah sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia dalam menghadapi tantangan berikutnya.

“Di Asia tidak banyak negara yang lolos (menghadapi persimpangan jalan ini). Oleh karena itu, kepemimpinan 10 tahun ke depan sangat penting. Partai Golkar melihat kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto sangat tepat,” ujar dia.

Munaslub Golkar dan Persiapan Pemilu 2024

Sebelumnya, Partai Golkar kompak menolak Munaslub. Isu Munaslub ini ramai-ramai ditepis oleh seluruh kader dan partisipan Partai Golkar. Seluruh DPD I Gokar sebagai kunci penentu, 100 persen menolak Munaslub. Ini seperti ditegaskan Plt Ketua Golkar Papua, Ahmad Doli Kurnia pada pertemuan 38 DPD I Golkar bersama Ketum Airlangga Hartarto di Bali 30 Juli 2023 lalu. Bahkan, para mantan Ketum Golkar yaitu Akbar Tandjung, Jusuf Kalla, Aburizal Bakrie dan Agung Laksono juga menolak upaya Munaslub Golkar.

Baca Juga  Jerry Sambuaga Komentari Nomor Urut Prabowo-Gibran

Airlangga Hartarto saat itu menginstruksikan seluruh kader Golkar untuk merebut hati rakyat demi memperkokoh akar rumput.

“Saya instruksikan kepada seluruh kader Partai Golkar di seluruh Indonesia sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah sistem terbuka. Sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak konsolidasi di akar rumput rebut hati rakyat,” tegas Airlangga.

 

Penulis: Nyoman Adikusuma

Editor: Lala Lala

banner 325x300