Nasional

Jelang Pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 52, Ini Golongan yang Tidak Boleh Daftar

291
×

Jelang Pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 52, Ini Golongan yang Tidak Boleh Daftar

Share this article
Kartu Prakerja Gelombang 52
Kartu Prakerja Gelombang 52

G24NEWS.TV, JAKARTAInformasi terbaru Kartu Prakerja gelombang 52 diperkirakan akan segera dibuka dalam waktu dekat. Sebelum coba daftar Prakerja disarankan untuk mengetahui peraturan wajib bagi calon penerima.

Terdapat beberapa kategori bagi peserta yang tidak diperbolehkan untuk mendaftar program Kartu Preakerja ini.

Prakerja tidak bisa diikuti oleh siswa dan mahasiswa yang masih aktif. Selanjutnya ada pula PNS dan TNI/Polri serta para pejabat negara. Prakerja juga tidak bisa diikuti oleh perangkat desa, pegawai BUMN/BUMD

Berikut penjelasannya di instagram resmi Prakerja.

Kartu Prakerja Gelombang 52 Bisa Diikuti Penerima Bansos

Kabar baiknya sekarang Kartu Prakerja mempunyai keistimewaan yaitu bisa diikuti oleh penerima bantuan sosial atau bansos.

Segera cek Kartu Prakerja kalian di laman prakerja.go.id untuk mulai melakukan pendaftaran dan memenuhi persyaratan lebih lanjut.

Di antara masyarakat penerima bansos yang bisa mengikuti program ini adalah penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

Kalian yang sudah pernah mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) juga bisa mendaftar.

Baca Juga  Gagal Beli Pelatihan Prakerja karena Kuota Penuh? Ini Solusinya

Karena saat ini Prakerja tidak lagi memberlakukan semi bansos.

Prakerja juga sudah menerapkan semi normal dengan lebih fokus pada peningkatan reskilling dan upskilling.

Hal ini telah disampaikan langsung Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam wawancara resmi bersama TVRI dikutip dari laman Prakerja.

insentif yang diperoleh dengan menjadi peserta program kartu prakerja
insentif yang diperoleh dengan menjadi peserta program kartu prakerja

Beliau juga mengatakan Kartu Prakerja juga tidak lagi menggunakan semi bansos.

Hal ini memungkinkan penerima manfaat pelatihan yang ditekankan dengan biaya yang jauh lebih besar.

Ada sedikit perbedaan untuk program di tahun depan, yaitu ada kenaikan manfaat hingga Rp 4,2 juta.

Nantinya para penerima yang berhasil lolos akan mendapatkan manfaat Rp 4,2 juta itu.

Kenaikan yang cukup besar juga terjadi pada biaya pelatihan senilai Rp3,5 juta.

Selanjutnya ada insentif pasca pelatihan Rp600 ribu yang diberikan 1 kali, dan insentif survei Rp100 ribu untuk dua kali pengisian.

Baca Juga  Ridwan Kamil: Hari Buruh, Mari Pererat Kebersamaan 

Kepala Komunikasi Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (PMO) William Sudhana menerangkan alasan mengapa bantuan pelatihan sekarang yang jauh lebih besar.

Alasannya karena kegiatan dan ekonomi negara sudah mulai bangkit seiring menurunnya kasus Pandemi Covid-19. Oleh karena itu, program Kartu Prakerja dikembalikan ke tujuan utamanya, yakni program peningkatan kompetensi angkatan kerja.

“Dengan lebih fokus pada peningkatan kompetensi maka porsi bantuan pelatihan akan menjadi lebih besar,” ujar William Sudhana

Cara Pendaftaran Bagaimana?

  • Pastikan kalian sudah memiliki akun, masuk ke laman www.prakerja.go.id.
  • Klik ‘Login’ atau Masuk dengan mengisikan e-mail dan password.
  • Kemudian masukan nomor KTP dan tanggal lahir, dan klik Berikutnya.
  • Lengkapi data diri kalian di antaranya nama lengkap, alamat e-mail, alamat tempat tinggal alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, dan unggah swafoto sambil memegang KTP

Langkah berikutnya dalam pembuatan Kartu Prakerja adalah mengikuti tes yang sudah ditetapkan.

 

banner 325x300