Nasional

Bawaslu Ajak Generasi Muda Berpartisipasi Aktif di Pemilu 2024

278
×

Bawaslu Ajak Generasi Muda Berpartisipasi Aktif di Pemilu 2024

Share this article
Bawaslu Ajak Generasi Muda Berpartisipasi Aktif di Pemilu 2024
Bawaslu Ajak Generasi Muda Berpartisipasi Aktif di Pemilu 2024

G24NEWS.TV, JAKARTA –  Bawaslu mengajak generasi muda berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024 untuk mewujudkan pemilu berintegritas.

Berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) yang telah ditetapkan KPU, jumlah pemilih generasi muda ini mencapai sekitar 56 persen.

Perinciannya; pemilih generasi milenial mencapai 66.822.389 atau 33,6 persen dan pemilih generasi Z mencapai 46.800.161 atau 22,85 persen.

Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda mengatakan peran generasi muda sangat penting, terlebih jumlahnya mendominasi dari DPT nasional yang berjumlah 204.807.222 pemilih.

Aktifnya generasi muda bagi Herwyn tak cukup sekadar ikut mencoblos, namun turut berperan menciptakan pemilu yang terlegitimasi serta berintegritas.

Baca Juga  Presiden Jokowi dan PM Singapura Bertemu, Bahas Kerja Sama Berbagai Bidang

“Pemilu yang terlegitimasi membutuhkan peran-peran kita, peran generasi muda berpartisipasi,” cetusnya dalam Diskusi Publik yang digelar DPP Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) bertema Peran Generasi Muda dalam Mewujudkan Pemilu 2024 yang Bersih, Damai, dan Berintegritas di Jakarta, Senin (3/7/2023).

Herwyn menjelaskan generasi muda bisa berperan sebagai pengkoreksi kualitas pelayanan publik, termasuk lembaga penyelenggara pemilu.

Dia meyakini Pemilu 2024 yang terlegitimasi akan diterima semmua pihak sekaligus supaya mencegah gerakan pembangkangan politik.

“Ini juga akan membuat tingkat kepercayaan masyarakat berjalan dengan baik,” kata peraih doktoral dari Universitas Brawijaya itu.

Baca Juga  Kartu Prakerja Gelombang 52 Ditutup, Langkah Selanjutnya di Prakerja.go.id

Herwyn mengatakan secara pribadi generasi muda terlibat secara aktif minimal mengetahui pelaksanaan Pemilu 2024, apa-apa yang tidak boleh dilakukan.

Termasuk turut ambil bagian menjadi agen-agen masyarakat yang nantinya mensosialisasikan pengawasan pemilu.

Sedangkan secara kelembagan, lanjutnya bisa terlibat secara langsung dan aktif melalui program kerja masing-masing. Yang lebih penting, menurut Herwyn harus menjadi lembaga pemantau pemilu.

“Generasi muda juga bisa terlibat aktif menjadi penyelenggara pemilu,” kata dia.

Email: DharmaSastronegoro@G24.News
Editor: Lala Lala

banner 325x300