Nasional

Legislator Golkar Ajak Seluruh Stakeholders Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja

279
×

Legislator Golkar Ajak Seluruh Stakeholders Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja

Share this article
Legislator Golkar Ajak Seluruh Stakeholders Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Legislator Golkar Ajak Seluruh Stakeholders Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja

G24NEWS.TV, JAKARTA – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Fraksi Partai Golkar, Usmandy mengajak seluruh pemangku kepentingan di Provinsi Kalimantan Barat meningkatkan kesejahateran pekerja.

Menurut Usmandy, Hari Buruh atau May Day harus dimanfaatkan untuk terus memperluas kesempatan kerja.

“Selamat memperingati hari buruh, peringatan hari buruh harus didorong menjadi momentum bagi peningkatan kesejahteraan dan melindungi hak buruh atau pekerja,” katanya, Senin, (1/5/2023).

Legislator dapil Kalbar 7 ini mengungkapkan bahwa para pemangku kepentingan juga perlu memberikan perhatiannya pada peningkatan produktifitas dan daya saing daerah dengan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Para pemangku kepentingan yang ada juga harus terus menerus memberikan perhatiannya pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam rangka peningkatan produktivitas dan saya saing daerah baik melalui Balai Latihan Kerja yang dilakukan oleh pemerintah, masyarakat, dan industri,” tuturnya.

Baca Juga  Kemenag Gulirkan Program Baru Ngaji Tata Kelola Zakat

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sintang ini menambahkan bahwa pemerintah daerah agar terus berusaha untuk meningkatkan jumlah investasi di Kalimantan Barat.

“Pemerintah Daerah harus terus berusaha meningkatkan investasi di Kalimantan Barat untuk memperluas kesempatan kerja, mengurangi angka pengangguran, dan meningkatkan kesejahteraan buruh atau pekerja,” pungkasnya.

Hari Buruh pada umumnya dirayakan pada tanggal 1 Mei, dan dikenal dengan sebutan May Day. Hari buruh ini adalah sebuah hari libur (di beberapa negara) tahunan yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.

Hari Buruh lahir dari berbagai rentetan perjuangan kelas pekerja untuk meraih kendali ekonomi-politis hak-hak industrial. Perkembangan kapitalisme industri di awal abad 19 menandakan perubahan drastis, terutama di negara-negara kapitalis di Eropa Barat dan Amerika Serikat.

Baca Juga  Pesan Melkiades Laka Lena terkait Hari Buruh 1 Mei

Pengetatan disiplin dan pengintensifan jam kerja, minimnya upah, dan buruknya kondisi kerja di tingkatan pabrik, melahirkan perlawanan dari kalangan kelas pekerja.

Pemogokan pertama kelas pekerja Amerika Serikat terjadi pada tahun 1806 oleh pekerja Cordwainers.

Pemogokan ini membawa para pengorganisirnya ke meja pengadilan dan juga mengangkat fakta bahwa kelas pekerja pada era tersebut bekerja dari 19 sampai 20 jam seharinya.

Sejak saat itu, perjuangan untuk menuntut direduksinya jam kerja menjadi agenda bersama kelas pekerja di Amerika Serikat.

Email: DharmaSastronegoro@G24.News
Editor: Lala Lala

banner 325x300