Lifestyle

Penjelasan Malam Nifsu Syaban dan Amalan yang Dianjurkan

305
×

Penjelasan Malam Nifsu Syaban dan Amalan yang Dianjurkan

Share this article
salah satu amalan yang dilakukan menjelang ramadhan
amalan menjelang ramadhan (foto pixabay)

 

G24NEWS.TV, JAKARTA— Umat Islam sebentar lagi memasuki Syaban, bulan sebelum menuju Ramadhan 1444 Hijriyah. Di dalam bulan Syaban, sebagian umat Islam menunggu datangnya malam Nisfu Syaban yang dipandang sebagai malam yang istimewa.

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) memastikan bahwa awal bulan Syaban dalam penanggalan Masehi akan bertepatan 21 Maret 2023. Ketetapan itu berdasarkan bahwa laporan setiap lokasi penyelenggaraan rukyatul hilal oleh LF PBNU tidak berhasil melihat hilal pada Senin, 29 Rajab 1444 H, atau bertepatan 20 Februari 2023.

Dengan begitu, tangal 1 Syaban 1444 H akan bertepatan dengan Rabu 22 Februari 2023 Maesehi “Awal bulan Syaban 1444 H bertepatan dengan Rabu Wage 22 Februari 2023 M (mulai malam Rabu) atas dasar istikmal,” demikian kesimpulan dalam butir penting yang disampaikan LF PBNU.

Oleh karena tanggal 1 Syaban 1444 H jatuh pada Rabu 22 Februari, maka Nisfu Syaban atau 15 Syaban akan jatuh pada Rabu 8 Maret 2023 atau mulai Selasa malam, 7 Maret 2023.

Bulan Syaban adalah salah satu bulan dalam kalender Hijriyah yang memiliki makna dan keistimewaan tersendiri bagi umat Islam. Bulan ini sering kali dianggap sebagai bulan yang kurang dikenal dan kurang mendapatkan perhatian dibandingkan dengan bulan-bulan lain seperti Ramadan, Muharram, atau Dzulhijjah. Namun, sebenarnya Bulan Syaban memiliki keutamaan dan keistimewaan yang tidak boleh diabaikan.

Baca Juga  Mona Lisa: Senyum Misterius dari Kanvas Terkenal

Secara harfiah, Syaban berasal dari kata “shin ba nun” yang berarti membagi atau mengumpulkan. Menurut sejarah, bulan Syaban dinamai demikian karena pada bulan ini suku-suku Arab biasanya membagi-bagi dan mengumpulkan hasil panen mereka.

Keistimewaan Bulan Syaban

Selain itu, ada beberapa keistimewaan Bulan Syaban yang diakui oleh umat Islam, di antaranya:

Bulan persiapan Ramadhan

Bulan Syaban dianggap sebagai bulan persiapan menuju Ramadhan. Hal ini disebabkan karena pada bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah dan amal saleh sebagai persiapan menyambut bulan Ramadhan.

Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim disebutkan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Sesungguhnya pada bulan antara Rajab dan Ramadhan ada bulan yang orang-orang sering melalaikannya. Ini adalah bulan yang segolongan besar manusia luput dari perhatiannya.

Akan tetapi, di dalamnya terdapat satu malam yang jika seorang muslim melakukan ibadah pada malam itu dengan sebenar-benarnya, maka akan diampuni dosa-dosanya selama satu tahun’. Dari hadis ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa bulan Syaban memiliki nilai dan keutamaan yang sangat penting bagi umat Islam.

Baca Juga  Butuh Rekomendasi Gaya Rambut Pria? Coba 7 Style yang Lagi Nge-Trend Ini!

Malam Nisfu Syaban

Malam Nisfu Syaban atau malam tengah bulan Syaban memiliki keutamaan yang istimewa di dalam agama Islam. Pada malam ini, umat Islam dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan yang baik dan bermanfaat seperti membaca Al-Quran, berdoa, berzikir, dan lain sebagainya.

Ada beberapa hadis yang menjelaskan tentang keutamaan malam Nisfu Syaban, salah satunya adalah hadis riwayat Abu Dawud yang menyatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah melihat kepada hamba-hamba-Nya pada malam Nisfu Sya’ban, lalu memberi ampunan kepada orang yang meminta ampun, memberi rizki kepada orang yang meminta rizki, dan melapangkan kesulitan orang yang mengalami kesulitan.”

Amalan Sunnah Bulan Syaban

Selain melakukan amalan-amalan pada malam Nisfu Syaban, terdapat beberapa amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan pada bulan Syaban, di antaranya adalah: Puasa sunnah pada bulan Syaban, terutama pada hari Senin dan Kamis.

 

banner 325x300