G24NEWS.TV, JAKARTA — Ketua DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, menyatakan optimistis partainya mampu mendulang kemenangan kembali pada Pemilu 2024, khususnya di Jabar.
Ace Hasan Syadzily meyakini Partai Golkar mampu mencetak sejarah kemenangan seperti Pemilu 1987 dan 1992 dengan prosentase perolehan suara di atas 60%.
“Pada Pemilu 1987 dan Pemilu 1992, Golkar bahkan menang di atas 70 persen,” ucap Tubages Ace Hasan Syadzily beberapa waktu lalu.
Politisi yang kerap disapa Kang Ace ini menjelaskan bahwa Golkar selalu mencatatkan kemenangan dalam Pemilu mulai dari 1977, 1982, 1987, 1992, hingga 1997.
Pada saat itu, Pemilu diikuti oleh PPP, Golkar dan PDI sebagaimana diatur dalam UU No. 3 Tahun 1975.
“Di era Reformasi, B.J Habibie mendorong terbentuknya UU Bidang Politik, di mana dalam rangka Pemilu, menurut UU terkait peserta Pemilu adalah partai politik. Pada saat itu, Partai Golkar dideklarasikan pada 7 Maret 1999, sedangkan Pemilu 1999 digelar pada April 1999,” lanjut Kang Ace.
Hasilnya, Partai Golkar memperoleh 22,44% suara pada Pemilu 1999 dengan total 120 kursi DPR RI.
Sementara pada Pemilu 2004, Golkar berhasil memperoleh 21,58% suara atau 128 kursi. Artinya, Golkar mampu menambah 8 kursi.
Pada Pemilu 2009, Golkar hanya mampu memperoleh 14,45% suara atau total 107 kursi. Artinya, Golkar kehilangan 20 kursi dibanding pemilu sebelumnya.
Pada 2014, Partai Golkar memperoleh 14,75% suara atau 91 kursi. Terakhir, pada 2019, Golkar hanya memperoleh 12,57% atau 85 kursi.
“Maka dari itu, melihat sejarah panjang Partai Golkar maka pada Pemilu 2024 maka Partai Golkar harus menang terutama di Jawa Barat,” ucap Ace.
