Meme: Berawal dari Buku Biologi Sampai Jadi Postingan Kocak

224
×

Meme: Berawal dari Buku Biologi Sampai Jadi Postingan Kocak

Share this article
Ilustrasi Meme/https://www.todaysparent.com/family/parenting/when-your-cute-kid-becomes-a-viral-meme/
Meme

G24NEWS.TV, JAKARTA –  Hey guys! Sebelum dunia masuk ke era digital dan media sosial, manusia udah punya cara gimana mereka menyampaikan hal kocak dan bikin orang lain ketawa, yaitu dengan meme. Iya bener! Meme bukannya baru ada sejak ada Instagram atau media sosial ya? Wah, jangan salah, guys. Meme ini udah ada duluan, dan semenjak ada internet, meme jadi gak lepas dari media sosial.

Tapi kamu tahu gak asal usul meme ini? Gimana sih meme jadi populer, bahkan melekat dengan dunia maya? 

Asal Usul “Meme”

Nah, seperti yang udah disebut tadi, meme sebenernya udah ada sebelum zamannya internet. Konsep meme awanya diperkenalkan oleh seorang ahli biologi bernama Richard Dawkins pada tahun 1976 dalam bukunya yang berjudul “The Selfish Gene”. Dawkins mendefinisikan meme sebagai unit informasi budaya yang dapat menyebar dari satu individu ke individu lainnya melalui salinan atau imitasi. Jadi, meme itu bukan bahan lucu-lucuan awalnya. Meme itu adalah informasi yang menyebar.

Baca Juga  Keindahan dan Kedalaman Bahasa Korea

Meme dan Internet

Saat teknologi komunikasi berkembang, meme jadi semakin populer karena disebar lewat internet. Lewat media sosial, online forum, dan situs-situ, meme bisa dibagikan dan viral hanya dalam waktu singkat. Selain mudahnya akses berbagi konten dalam internet, meme juga semakin populer karena karakteristiknya yang kocak, singkat, dan gampang dipahami. Seperti yang kita sering lihat, meme kebanyakan terdiri dari gambar dan teks pendek yang menyimpan makna humor. Itulah kenapa meme gampang diingat dan makin populer.

Meme Masa Kini

Selain itu, meme juga bisa jadi alat berekspresi bagi sekelompok orang atau budaya tertentu. Dengan cara kreatif dan menghibur, mereka bisa menuangkan gambar yang sarat makna dan emosi. Biasanya orang memakai meme untuk menggambarkan situasi atau kejadian yang orang banyak pahami, sehingga lewat penyebaran meme, ada rasa solidaritas di antara orang-orang.

Kamu juga pasti pernah lihat kan, meme yang bermakna satie, sinis, dan mengkritik. Meme bisa memberi kritik untuk pemerintah, hal-hal sulit dalam hidup, atau sesimpel mengajak orang berpikir ulang tentang pesannya.

Baca Juga  Airlangga Minta Catat Sejarah Baru di 60 Tahun Golkar

Tren meme juga terus berkembang seiring dengan perkembangan masyakarta. Mulai ada meme dalam bentuk video, komik, hingga film atau acara TV yang “dicomot” lalu dijadikan konten meme. 

Lucu ya!

Lucu sekali ya meme ini, dengan penyebaran informasi yang mudah, meme jadi makin populer dan juga berinovasi. Meme juga bisa jadi cara kamu bergaul dengan sekolompok teman. Tapi, ingat ya, walaupun meme bisa jadi sangat menghibur, kamu harus tetap memilah meme mana yang baik untuk di-share. Ada meme yang terlalu menyinggung pihak-pihak tertentu. Maka dari itu, kamu harus paham konteks dan lebih bijak kalau mau ngepost atau bahkan menertawakan suatu meme. Ngakak boleh, bodoh jangan!

Jadi, itu dia cerita seru tentang fenomena meme yang gak bisa lepas dari kita. Mari kita pakai meme buat hal-hal yang kocak dan nyeleneh. Tetap bijak, stay funny!

banner 325x300