G24NEWS.TV, JAKARTA – Maroko memberi kejutan dengan menjadi negara Afrika pertama yang lolos ke semifinal Piala Dunia.
Pada Piala Dunia Qatar 2022, Singa Atlas ini manpu mengalahkan negara-negara favorit juara yakni Spanyol dan Portugal.
Namun apakah kalian tahu kalau Maroko memiliki hubungan spesial dengan Indonesia karena mempunyai banyak kesamaan?
Kesamaan pertama tentu saja, kedua negara adalah negara dengan mayoritas Muslim.
Dimulai 1960, Indonesia diwakili Presiden Soekarno adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Maroko. Sebagai ungkapan terimakasih, Raja Muhamed V memberi nama salah satu ruas jalan di Maroko dengan nama Rue Soekarno.
Sementara untuk balasannya, Indonesia menamai Casablanca yang merupakan kota terbesar di Maroko.
Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto tahun 1994, ditandatangani perjanjian kerjasama keagamaan. Yaitu setiap tahun Pemerintah Maroko mengalokasikan 15 mahasiswa Indonesia untuk mendapatkan beasiswa di berbagai universitas ternama di Maroko.
Salah satu alumninya adalah Ustaz Abdul Somad atau kerap disapa UAS. Dia berhasil lulus beasiswa S2 di Institut Darul-Hadits Al-Hassniya Rabat dalam waktu satu tahun 12 bulan.
Institut Darul-Hadits Al-Hassniya merupakan salah satu universitas di Maroko yang hanya menerima 20 mahasiswa setiap tahunnya dan ketat dalam melakukan seleksi, terutama mahasiswa asing.
Selain itu, Maroko dan Indonesia juga sama-sama anggota organisasi perdagangan dunia (WTO), gerakan non-blok dan organisasi kerjasama Islam (OKI).
Bersama-sama di OKI, Indonesia dan Maroko meningkatkan kerjasama antara negara-negara OKI yakni mendukung kedamaian dan keamanan internasional, melindungi tempat-tempat ibadah umat Islam di dunia dan membantu perjuangan Palestina yang merdeka dan berdaulat
Selamat berjuang Maroko di Piala Dunia Qatar 2022. Semoga dapat menorehkan sejarah di kancah sepak bola internasional.
