G24NEWS.TV, JAKARTA – Ketua DPD Golkar Surabaya Arif Fathoni mengatakan pendidikan politik kepada masyarakat adalah salah satu cara efektif untuk mengamankan Pemilihan Umum (Pemilu).
Ketua Komisi A DPRD Surabaya ini mengatakan masyarakat harus memahami bahwa Pemilu hanya sebagai sarana rekrutmen kepemimpinan.
Untuk itu, dia mengatakan perlu beberapa strategi untuk menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) jelang Pemilu 2024 di kota pahlawan.
“Artinya ini adalah proses normal yang digelar lima tahunan dan telah disepakati oleh seluruh stakeholder bangsa dan negara”.
“Artinya kita punya kewajiban moral untuk terus menjaga suasana sejuk ini, agar tidak memberikan narasi-narasi yang cenderung ke kampanye hitam,” ujar Arif Fathoni, Kamis (19/10/2023), seperti dilansir dari laman resmi Partai Golkar.
Maka dari itu, sebagai kader partai juga harus memberikan edukasi, misalnya soal program lima tahun ke depan dari masing-masing calon presiden.
Edukasi Masyarakat
Edukasi tersebut ditujukan kepada masyarakat, utamanya adalah remaja yang mulai memiliki hak pilih. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari sekaligus menangkal adanya berita hoax di era digital seperti saat ini.
“Jadi, jangan sampai sebagai elit politik justru menjatuhkan satu sama lain, yang membuat politik di kalangan akar rumput menjadi semakin memburuk”.
“Yang kita lawan hari ini, adalah destruksi informasi, berita hoax yang mengadu domba anak bangsa,” jelas Ketua DPD Golkar Surabaya Arif Fathon.
Email: Nyomanadikusuma@G24 News
Editor: Lala Lala