EkonomiHeadline

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Buka? Simak Penjelasan Menko Airlangga Hartarto 

281
×

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Buka? Simak Penjelasan Menko Airlangga Hartarto 

Share this article
Pembukaan pendaftaran kartu prakerja 2023
prakerja-lagi

G24NEWS.TV, JAKARTA – Kartu Prakerja menjadi salah satu program yang ditunggu-tunggu pada awal 2023 ini, berikut ini perkiraan jadwal pembukaan pendaftaran program tersebut.

Kartu prakerja akan dilanjutkan pada 2023 dengan tambahan insentif, ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam sebuah wawancara dengan media.

Airlangga Hartarto yang juga Ketua Umum Partai Golkar ini mengatakan pemerintah memberikan anggaran sebesar Rp5 triliun untuk program ini dengan target 1 juta peserta.

Program Kartu Prakerja adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan angkatan kerja di Indonesia. Pada 2023 ini, Kartu Prakerja menggunakan  skema Normal dengan pelatihan offline yang merupakan desain awal Program Kartu Prakerja. Sebelumnya program kartu prakerja dijalankan dengan skema online dan semi-bansos.

Skema normal yang dimaksud adalah program kartu prakerja dikembalikan ke konsep semula yaitu fokus bantuan meningkatkan skill dan produktivitas angkatan kerja. Bentuknya berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan juga insentif seusai menyelesaikan pelatihan, dengan ragam pelatihan skillingreskilling, dan upskilling.

“Kartu Prakerja fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja sebagaimana konsep awal program ini dicanangkan sebelum era pandemi Covid-19,” ujar Airlangga Hartarto.

Berikut besaran dana yang akan diterima peserta Kartu Prakerja 

Setiap peserta program kartu prakerja akan mendapatkan beberapa insentif. Selain itu ini juga bisa diikuti oleh penerima bantuan sosial dari kementerian/lembaga lainnya seperti Kementerian Sosial, Bantuan Subsidi Upah, atau Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM).

  • Bantuan biaya pelatihan Rp3.500.000
  • Insentif pasca pelatihan Rp600.000 yang akan diberikan sebanyak 1 kali,
  • Insentif survei sebesar Rp100.000 untuk dua kali pengisian survei.
Baca Juga  Kata Airlangga Soal Kaesang Maju Pilkada Depok
Airlangga Hartarto memberikan keterangan tentang jackal Pembukaan kartu prakerja 2023
Airlangga Hartarto memberikan keterangan tentang jackal Pembukaan kartu prakerja 2023

Syarat Utama Mendaftar Kartu Prakerja 2023

  • WNI berusia 18 tahun ke atas.
  • Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
  • Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
  • Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, ASN, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
  • Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja.

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Buka?

Hingga kini belum ada jadwal resmi pembukaan pendaftaran kartu prakerja. Namun Menko Airlangga Hartarto sempat menegaskan bahwa namun kemungkinan akan dibuka pada Q1 tahun 2023 ini.

Cara daftar 

Berikut cara-cara daftar program kartu prakerja 2023

  1. Kunjungi situs www.prakerja.go.id
  2. Buat akun menggunakan email dan NIK.
  3. Masukkan data diri dengan jujur dan ikuti petunjuk pada layar.
  4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar
  5. Setelah lolos tes, klik “Gabung” pada gelombang yang sedang dibuka.
Baca Juga  PSN Bawa Kesejahteraan Rakyat dan Kemajuan Pembangunan Indonesia

Program Paling Inklusif

Sejauh ini program kartu prakerja menjadi satu-satunya program Government to People yang paling masif di Indonesia. Inklusifitas Program Kartu Prakerja yang menjangkau ke seluruh lapisan masyarakat menjadi salah satu indikator keberhasilannya.

Pemanfaatan teknologi digital dalam penyelenggaraan program ini juga sejalan dengan kondisi pandemi yang sedang dihadapi.

Inklusifitas Program Kartu Prakerja telah menjangkau sekitar 3% penyandang disabilitas, 2,9% Pekerja Migran Indonesia, 47,59% penerima dari 212 Kabupaten/Kota lokus prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem tahun 2020-2022, 19% berpendidikan SD atau sederajat, dan 49% perempuan. Di tahun 2022, sedikitnya sekitar Rp8,72 triliun insentif telah disalurkan.

“Yang daftar lebih dari 40 juta, yang diterima sekitar 16,4 juta. Semuanya dari 514 kabupaten/kota. Artinya, selama pandemi kita bisa melihat bahwa infrastruktur digital kita relatif merata,” ungkap Menteri Airlangga Hartarto.

“Dari kuota yang diberikan ke daerah-daerah itu bisa terisi, dengan demikian sifat inklusif kartu prakerja menjadi tinggi. 212 kabupaten/kota diantaranya merupakan daerah miskin, sehingga target menjangkau banyak pihak dengan teknologi digital itu bisa diwujudkan,” lanjut dia.

 

 

 

banner 325x300