G24NEWS.TV, JAKARTA – iPhone 15 akan memiliki port pengisian daya USB-C, bukan port Lightning milik Apple sebelumnya. Perubahan ini menjadikan iPhone sejajar dengan setiap smartphone, komputer, tablet, kamera, dan sepasang headphone modern lainnya.
Terdengar seperti perubahan yang ‘tidak penting’ pada awalnya. Namun, penerapan standar ini oleh Apple secara umum merupakan kabar baik. Bahkan, jika perusahaan tersebut dipaksa oleh mandat Uni Eropa yang mengharuskan perangkat seluler untuk melakukannya. Daripada harus menyimpan kabel lain yang terpisah untuk perangkat Apple, pengguna akan dapat menggunakan kabel USB-C untuk mengisi daya, misalnya, iPhone 15, Nintendo Switch, headphone Bose, dan laptop Windows.
Secara umum menemukan kabel untuk mengisi daya ponsel iPhone akan lebih mudah dan pengguna memerlukan lebih sedikit kabel secara keseluruhan. Sebagian besar pengguna mungkin sudah memiliki kabel USB-C untuk laptop atau earbud, sehingga dapat menggunakan kabel yang sama untuk semua perangkat. Jika pengguna perlu mengganti kabel Lightning, kabel USB-C terbaik pun harganya cukup murah.
Hal ini pada dasarnya merupakan inti dari undang-undang Uni Eropa. Disebutkan, bahwa satu port yang terstandarisasi berarti orang tidak perlu membeli kabel yang berbeda untuk perangkat yang berbeda. Ini juga berarti lebih sedikit kabel yang perlu dibuat, diproduksi, dan dikirim. Kebanyakan orang tidak boleh terpengaruh oleh peraturan ini dalam rutinitas sehari-hari mereka. Undang-undang ini terutama dimaksudkan untuk membentuk cara produsen membuat produk di masa depan.
Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah USB-C pada iPhone merupakan rencana jangka panjang bagi Apple, atau apakah perusahaan akan membuang port tersebut sama sekali demi mendukung pengisian daya nirkabel. Undang-undang ini secara khusus berlaku untuk perangkat yang mengisi daya melalui kabel kabel. Apple memiliki sejarah dalam menghapus port yang populer dan disukai, seperti saat melepas jack headphone dari iPhone 7.
Karena jajaran ponsel terbaru Apple tidak lagi memiliki port Lightning. Kemudian, perusahaan juga baru saja memperbarui earbud AirPods Pro untuk menyertakan port USB-C, pengguna mungkin akan berhenti menjual kabel dan perangkat baru yang kompatibel dengan Lightning dalam beberapa bulan mendatang.
Namun, saat ini masih ada lebih dari satu miliar iPhone dengan port Lightning di dunia, jadi pengguna mungkin akan menemukan kabel dan aksesori Lightning selama bertahun-tahun di Amazon dan pengecer lain. Meski begitu, pengguna mungkin ingin membeli kabel Lightning tambahan saat berbelanja lagi, tergantung berapa lama pengguna berencana menyimpan iPhone saat ini, agar tidak semakin sulit ditemukan.
Jika tidak, perubahan ini tidak akan berdampak pada pemilik iPhone lainnya. Semua aksesori pengguna akan tetap berfungsi sama persis.
Penulis: Nyoman Adikusuma
Editor: Lala Lala
