G24NEWS.TV, JAKARTA – Kiprah para anggota Komando Pasukan Khusus atau Kopassus tidak berhenti setelah mereka pensiun dari tugas di kesatuan Angkatan Darat TNI, ini nama-nama mantan Danjen yang melanjutkan karir di dunia politik.
Kopassus yang berulang tahun pada 16 April adalah pasukan elit dalam tubuh Angkatan Darat TNI yang disegani di dunia karena kemampuan militernya. Untuk bergabung dengan pasukan ini, seorang prajurit harus melewati serangkaian pelatihan dan ujian yang sering dianggap tidak masuk akal.
Kemampuan para anggota Kopassus ini ternyata tidak hanya berguna saat mereka menjalani dinas aktif, namun setelah pensiun mereka juga masih bisa memanfaatkan kemampuannya, termasuk merumuskan strategi jitu memenangkan pertarungan politik.
Berikut ini beberapa komandan jenderal atau Danjen Kopassus yang melanjutkan karir dalam dunia politik setelah mereka pensiun.
Lodewijk Friedrich Paulus

Lodewijk Freidrich Paulus adalah sekretaris jenderal Partai Golkar yang kini menjadi wakil Ketua DPR.
Sebelum menjadi anggota DPR, dia adalah tentara aktif dengan sejumlah jabatan mentereng. Pada 2001, dia sempat menjadi komandan Satuan 81 Penanggulangan Teror Kopassus. Hingga akhirnya menjadi salah satu Danjen Kopassus pada 2009 menggantikan Mayjen Pramono Edhie Wibowo.
Jabatan terakhir Lodewijk adalah Komandan Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Kodiklat) TNI Angkatan Darat. Dia pensiun pada 2015 dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal dan langsung bergabung dengan Partai Golkar.
Dia sempat menjabat koordinator Bidang Kajian Strategis DPP Partai Golkar hingga akhirnya menjadi sekretaris jenderal. Lodewijk terpilih pada Pemilu 2019 dari Dapil Lampung I yang meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Barat, Tanggamus, Pesawaran, Pringsewu, Pesisir Barat, Kota Bandar Lampung, dan Kota Metro.
Prabowo Subianto

Saat bertugas di TNI, Prabowo pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus pada 1 Desember hingga 20 Maret 1998. Semasa bertugas, Prabowo mencetak prestasi dan juga kontroversi.
Prestasinya adalah memimpin Kopassus dalam pembebasan sandera Mapenduma, serta pengibaran bendera Merah Putih di puncak gunung tertinggi dunia Everest.
Luhut Panjaitan

Pria yang saat ini memegang jabatan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman adalah purnawirawan TNI yang bertugas dari 1970-1999. Dia merupakan lulusan terbaik Akademi Militer 1970. Saat bertugas di militer, Luhut pernah ditempatkan di satuan Kopassus.
Selama di Kopassus, dia merupakan pendiri dan Komandan Pertama Detasemen 81 Anti Teroris Kopassus (1981), dengan pangkat Mayor Infanteri. Setelahnya Luhut ditugaskan menjadi Asisten Operasi (Asops) Kopassus (1989), pangkat Letnan Kolonel Inf, dan memegang jabatan Komandan Grup 3 Kopassus, (1990).
Sutiyoso

Sutiyoso adalah alumni Akademi Militer Magelang tahun 1968. Selama di bertugas di TNI dia kerap berpindah satuan tugas. Sutiyoso pada 1988-1992 ditunjuk untuk menjabat Asisten Personil, Asisten Operasi, dan Wakil Komandan Jenderal Kopassus. Setelah bertugas di Kopassus, Sutiyoso ditunjuk menjadi Panglima Kodam Jaya.