G24NEWS.TV, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa persaingan dalam ranah politik itu suatu hal yang wajar agar lebih bernuansa dan hidup.
“Politik itu didorong untuk pertama lebih hidup. Kedua nuansa persaingan itu wajar-wajar saja dalam meraih kemenangan itu wajar-wajar saja,” kata Airlangga dalam tayangan video Instagram @indonesiagemilang_ dikutip Minggu (4/12).
Meskipun persaingan dalam dunia politik adalah hal yang biasa, namun Airlangga menekankan agar tak ada politik identitas.
“Tapi kita dorong, politik yang lebih sejuk, politik yang tidak memojokkan salah satu kelompok dan tentu menghindari politik identitas,” kata dia.
“Kenapa ini penting? Karena kita ingin agar dalam membawa bangsa ini ke depan itu sifatnya inklusif, semua terlibat,” imbuhnya.
Sebelumnya, Airlangga yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu menyebut politik harus membawa kesejahteraan bagi masyarakat, karena kesejahteraan menjadi hal yang penting dalam sebuah pesta demokrasi.
“Kesejahteraan itu dapat dilakukan dalam berbagai kegiatan seperti sosialisasi dan kampanye,” kata Airlangga dalam ‘Catatan Demokrasi’ yang disiarkan oleh TV One pada 22 November 2022.
Sementara terkait money politics, Airlangga menyebut bukan sesuatu hal yang baik untuk kegiatan pemilu.
Karenanya, Airlangga menyampaikan bahwa program-program atau kegiatan yang terkait dengan kesejahteraan sangat diperlukan di berbagai negara.
“Bukan hanya eksklusif di Indonesia, seperti Pemilu yang baru saja berlangsung di Malaysia itu bentuknya bisa dalam program-program,” kata dia.
Airlangga juga mengatakan bahwa Partai Golkar mendorong Pemilu diselenggarakan dengan lebih cerdas.
Di mana, kata dia, program kesejahteraan menjadi program jangka panjang yang dapat dinikmati masyarakat apabila memilih partai tertentu.
“Kalau itu melakukan politik yang transaksional, ya lunas di tempat,” ungkapnya.
